Ruang Tamu

Catatan Kecil dari RBJ

IMG-20180916-WA0012.jpg
(Rumah Baca Jatibening di Perumahan Jatibening Estate, Jl. Kakatua Blok D1 No. 15, Jatibening, Pondok Gede – Bekasi. Dokpri)

Spanduk bertuliskan ‘Rumah Baca Jatibening’ dengan warnanya yang kuning masih tergantung di depan kediaman Ibu Ina. Buku-buku cerita anak, ensiklopedia dan sebangsanya masih tertata rapih di rak-rak buku. Garasi itu masih menjadi ruang kecil untuk memupuk minat baca pada anak-anak RBJ, begitu Rumah Baca Jatibening akrab didengar.

Dua Minggu yang lalu, tepatnya tanggal 15 September 2018 Saya berkunjung ke Rumah Baja Jatibening yang beralamat di Perumahan Jatibening Estate, Jl. Kakatua Blok D1 No. 15, Jatibening, Pondok Gede – Bekasi. Ini adalah kedua kali saya berkunjung ke kediaman Bu Ina. Beliau menyulap bagian rumahnya  menjadi taman baca. Saya tidak sendiri, ada Dik Meita dan Kak Diaz yang juga turut ikut.

Sedikit basa-basi dari kami lalu perlahan mulai masuk dalam keseruan obrolan. Obrolan yang sedikit berbobot tetapi terkadang tidak penting. Rasanya batin saya teriris ketika mendengar dari beliau bahwa masih ada anak duduk di bangku kelas 4 SD yang belum bisa membaca. Padahal sekolahnya berada di kota, kota Bekasi. Bukan kampung atau desa terpelosok. Saya merasa bingung, bagaimana itu terjadi dan bagaimana mungkin ia bisa naik kelas.

Berangkat dari hal itulah beliau hadir dengan taman bacanya, mencoba memberi pelajaran lebih pada anak-anak tersebut. Saya melihat harapan beliau tidak muluk-muluk. Beliau hanya ingin anak-anak bisa membaca dan mencintai bacaan. Itu saja.

Melihat pergerakan beliau saya jadi teringat peribahasa sunda “cikaracak ninggang batu laun-laun jadi legok” (tetesan air menimpa batu lama-lama jadi berlubang). Usaha sedikit demi sedikit yang dilakukan terus menerus lama-lama akan membuahkan hasil.

Ketika banyak pegiat literasi yang sibuk memoles papan namanya, Bu Ina sedang sibuk memoles kelancaran baca seorang anak dengan sebuah buku teks seperti:  “Ini-kuda, kuda-makan-rumput”, begitulah. Ketika para pegiat literasi lainnya sibuk membuat tulisan dan buku. Bu Ina masih sibuk mengajarkan anak mebaca, menulis tanggal, dan judul buku yang sudah selesai dibaca ke dalam buku keanggotan RBJ.

Ini bukanlah pekerjaan yang mudah. Membangun rumah baca bukanlah sesuatu yang main-main. Ada tanggung jawab besar dalam menjaga buku, merawatnya, membacanya, lalu mencintainya. Tanggung jawab besar itu akan berjalan jika kita konsisten. Tidak hanya diucap, tetapi juga harus dilakukan dengan hati. Darinya saya jadi belajar, kita harus bisa menularkan rasa suka membaca ke anak-anak sejak dini.

Lalu kita harus tetap membumi, mengingat kalau dengan seperti itu kita tidak akan tiba-tiba menjadi sosok yang luar biasa dan menginpirasi banyak orang. Lupakanlah hal itu, biar hasil yang berbicara. Kita fokus ke prosesnya. Pada dasarnya perkataan, perbuatan, dan pemikiran kita adalah tampilan diri dari niat dan ketulusan hati. Jadi tetaplah teguh pada niat di awal.

Kita tidak perlu terpukau pada orang-orang yang mempunyai gelar “pegiat literas”, terlebih lagi “pejuang literasi”. Kita juga tidak perlu menjadi seperti itu, apalagi garis keras.

Kita tidak harus muluk-muluk untuk bermimpi menggapai bintang di angkasa. Sebab sudah menapaki kaki di bumi saja, kita harus banyak bersyukur. Kita tidak perlu menjadi anomali dengan segala prestasi diri jika kenyataanya hanyalah polesan media belaka. Mari tetap melakukan hal yang kita suka. Membeli buku, membacanya kemudian membicarakannya.

Akhir kata mengutip kalimat Goenawan Mohamad, “Kemampuan membaca itu sebuah rahmat. Kegemaran membaca: sebuah kebahagiaan.” Mari kita banyak bersyukur atas rahmat Tuhan yang sungguh membahagiakan ini.

Bekasi, 26 September 2018


IMG-20180916-WA0001.jpg
(Kak Diaz, Saya/Allan) dan Dik Mei)
IMG-20180916-WA0017.jpg
(Bu Ina, Saya/Allan dan Dik Mei)

 

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s